Tahukah Anda, cloud computing merupakan salah satu teknologi kekinian yang memiliki peran sangat penting. Karena itu, sudah seharusnya Anda mengetahui apa saja contoh cloud computing tersebut.
Dengan menggunakan bantuan cloud computing, Anda bisa lebih produktif dalam bekerja maupun melakukan aktivitas lainnya. Bukan hanya produktif, Anda juga bisa melakukan berbagai hal terkait urusan komputer dengan lebih mudah dan cepat.
Apa Itu Cloud Computing?
Anda pasti masih merasa asing saat mendengar istilah cloud computing. Tapi, apakah Anda tahu apa itu Google Drive? Nah, Google Drive yang ada di komputer Anda merupakan salah satu contoh dari cloud computing.
Jadi, cloud computing adalah istilah yang digunakan untuk menyebut konsep komputasi dengan basis internet. Jadi, sistem ini lebih praktis dan ringkas karena cara kerjanya hanya perlu menggunakan jaringan internet.
Dengan adanya cloud computing, Anda pasti akan merasa aktivitas Anda sangat terbantu. Karena dengan cloud computing, Anda bisa melakukan berbagai kegiatan selayaknya Anda menggunakan komputer.
Contoh aktivitas komputer yang bisa dilakukan dengan cloud computing yaitu diantaranya mengakses, mengolah, atau menyimpan data dengan lebih mudah.
Karena cloud computing berbasis internet, Anda bisa melakukan berbagai aktivitas tersebut kapan dan di mana saja selama Anda memiliki jaringan internet.
Dengan sistem kerjanya yang sangat praktis, cloud computing saat ini memiliki cukup banyak pengguna. salah satu pengguna setia dari sistem ini yaitu para pekerja online yang jumlahnya semakin banyak saat pandemi Covid-19 melanda.
Penggunaan cloud computing sendiri umumnya yaitu untuk kepentingan pribadi. Namun, beberapa organisasi atau perusahaan juga menggunakan dan sangat membutuhkan sistem ini.
Biasanya perusahaan atau organisasi akan membutuhkan cloud computing untuk kepentingan internal perusahaan tersebut.
Organisasi atau perusahaan akan membutuhkan cloud computing untuk membantu mengolah dan menyimpan data-data perusahaan yang biasanya menggunakan data center. Biasanya, data tersebut dikelola oleh pihak perusahaan sendiri atau bisa juga dikelola oleh pihak ketiga yang disewa.
Fungsi dari Cloud Computing
Anda sebelumnya sudah mengetahui bahwa cloud computing dapat membantu pekerjaan serta aktivitas sehari-hari Anda termasuk pekerjaan. Hal tersebut tentu karena fungsi dari sistem cloud computing itu sendiri.
Memangnya, apa saja fungsi cloud computing? Fungsi dari cloud computing secara umum yang perlu Anda ketahui diantaranya yaitu:
Memudahkan Skalabilitas
Salah satu fungsi yang juga kelebihan dari cloud computing yaitu bisa menawarkan kemudahan skalabilitas. Jadi, server ini sangat cocok untuk Anda yang sering membutuhkan kapasitas penyimpanan dengan ukuran besar untuk komputer.
Dengan menggunakan sistem ini, Anda tidak perlu menambah komponen penyimpanan lain karena Anda bisa menyimpan dan mengolah data hanya dengan menggunakan cloud computing.
Jadi dengan sistem ini, Anda bisa menambahkan ketersediaan penyimpanan hingga meningkatkan komputasi lainnya dengan lebih mudah.
Caranya yaitu Anda hanya perlu memilih paket yang layanannya sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda juga bisa memilih paket yang menyediakan layanan dengan spesifikasi lebih tinggi sesuai layanan cloud computing.
Akses Data Lebih Mudah
Jika Anda menggunakan cloud computing, maka akses terhadap data-data milik Anda akan terasa menjadi lebih mudah. Pasalnya, Anda bisa mengakses data-data tersebut hanya dengan memanfaatkan internet.
Karena hal tersebut juga, Anda tidak perlu menggunakan komputer pribadi untuk mengakses data milik Anda. Jadi, Anda bisa menggunakan perangkat lain asalkan Anda bisa menyambungkannya melalui internet dan mengingat akun cloud computing Anda, misalnya email.
Dengan sistem cloud computing, data-data milik Anda menjadi berbasis online. Sehingga bisa diakses di mana dan kapan saja. Sistem ini juga akan memudahkan Anda karena tidak lagi perlu khawatir flashdisk atau komputer Anda tertinggal di suatu tempat.
Kolaborasi Lebih Mudah
Data-data yang Anda simpan di cloud computing tentu tidak hanya bisa diakses oleh Anda seorang. Tapi, data tersebut juga dapat diakses pihak lain jika memang Anda memberikan link dari data milik Anda tersebut. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah melakukan kolaborasi dengan pihak lain.
Dengan fungsinya ini, cloud computing dapat memudahkan pekerjaan Anda terutama jika Anda bekerja dari rumah (WFH). Jadi meski jarak Anda dan rekan kerja berjauhan, Anda tetap bisa berkolaborasi tentang pekerjaan melalui data yang tersimpan di cloud computing tersebut.
Berbeda jika Anda masih menggunakan penyimpanan komputer offline untuk data-data pekerjaan Anda. Saat hendak berkolaborasi, maka antara Anda atau rekan Anda mau tidak mau harus menghampiri satu sama lain untuk meminta data yang sama.
Selalu Up to Date
Anda yang menggunakan komputer pasti tidak asing dengan istilah upgrade atau update aplikasi dari suatu versi ke versi lebih tinggi. Hal tersebut bertujuan agar performa sebuah software atau hardware menjadi lebih baik. Sayangnya, proses tersebut biasanya memakan waktu yang lama.
Karena proses yang memakan waktu cukup lama tersebut, beberapa orang menganggap bahwa update software atau hardware cukup sulit untuk dilakukan.
Berbeda jika Anda menggunakan cloud computing. Sistem ini akan memberikan update secara berkala terhadap seluruh sarananya.
Bahkan, update tersebut tidak akan membuat Anda menunggu karena sangat cepat bahkan otomatis. Jadi, Anda bisa mendapatkan performa sistem layanan yang maksimal jika menggunakan cloud computing.
Itu dia beberapa fungsi dari cloud computing secara umum. Jadi, tidak heran jika memang sistem ini sangat perlu untuk Anda ketahui.
Jenis dan Contoh Cloud Computing
Selain memiliki berbagai fungsi yang sangat bermanfaat, cloud computing juga ternyata dibagi ke dalam tiga jenis yang berbeda. Jenis cloud computing ini dibedakan berdasarkan dari bentuk layanannya, seperti:
Software-as-a-Service (SaaS)
SaaS merupakan salah satu bentuk dari cloud computing yang memiliki layanan yaitu menyediakan berbagai aplikasi siap pakai. Karena itu, Anda yang menggunakan SaaS tidak perlu menginstall aplikasi pada perangkat komputer Anda.
Karena itu, Anda juga tidak harus melakukan update pada aplikasi-aplikasi tersebut karena penyedia layanan akan melakukannya sendiri. Jadi, Anda tidak perlu memusingkan hal tersebut seperti saat menggunakan software unduhan manual.
Salah satu contoh layanan SaaS yaitu Office 365. Layanan yang satu ini berisi aplikasi-aplikasi dari Microsoft Office yang tentu bisa Anda akses hanya melalui browser. Dengan aplikasi ini, dokumen Anda bisa tersimpan dalam akun dan bukan dalam perangkat.
Infrastructure-as-a-Service (IaaS)
Jika SaaS merupakan layanan berbentuk aplikasi siap pakai, maka IaaS adalah rangkaian server atau sumber daya komputasi. Spesifikasi dari server-server IaaS juga berbeda-beda, sehingga Anda bisa bebas memilihnya dan menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Dengan IaaS juga, Anda pastinya bisa memilih sistem operasi serta jenis virtualisasi untuk server yang akan Anda gunakan. Jadi, Anda tidak perlu lagi membuat server sendiri yang sulit dan harganya tidak murah.
Beberapa contoh penyedia layanan IaaS ternama yaitu Amazon Web Service serta Microsoft Azure. Adapun yang menggunakan layanan server ini yaitu sebuah perusahaan.
Platform-as-a-Service (PaaS)
cloud computing yang satu ini cukup berbeda dari yang lainnya karena memberikan pelayanan berupa platform untuk menguji coba aplikasi secara online. Selain itu, seorang developer juga bisa menggunakan platform ini untuk membuat aplikasi.
Dengan bantuan platform ini, Anda yang merupakan seorang developer tidak perlu mengerjakan apapun karena sistem operasi dari platform tersebut telah dikelola secara langsung oleh penyedia platform itu sendiri.
Beberapa platform dengan layanan PaaS antara lain yaitu ada Oracle Cloud Platform dan Google App Engine. Berkat adanya platform tersebut, Anda dapat membuat aplikasi dengan lebih mudah anti repot.
Jenis Layanan Cloud Computing
Selain jenis-jenis cloud computing, ada juga jenis layanan lain dari cloud computing. Berikut ini adalah jenis layanan cloud computing yang dimaksud:
Public Cloud
Jenis Cloud Computing yang satu ini sesuai dengan namanya yaitu untuk umum. Maksudnya, penggunaan jenis ini yaitu murni untuk penggunaan secara umum.
Private Cloud
Berbeda dengan jenis sebelumnya yang ditujukan untuk umum, cloud computing jenis ini ditujukan khusus untuk klien tertentu saja. Biasanya, klien yang menggunakan jenis ini merupakan klien berskala besar serta memiliki biaya untuk menggunakan cloud computing pribadi.
Community Cloud
Sesuai dengan namanya, layanan ini biasa digunakan oleh sebuah komunitas. Biasanya, beberapa organisasi yang memiliki kepentingan serupa atau memiliki kebutuhan keamanan setara akan menggunakan layanan ini bersama-sama.
Hybrid Cloud
Layanan ini memiliki entitas yang berdiri sendiri. Namun meski begitu, layanan ini menggunakan jenis teknologi yang sangat mungkin probabilitas data serta terhubungnya berbagai aplikasi antar layanan cloud ini.
Dengan mengetahui contoh layanan cloud computing di atas, Anda bisa menggunakannya dengan menyesuaikannya terlebih dahulu dengan kebutuhan.
Contoh Aplikasi Cloud Computing
Sebelumnya Anda telah mengetahui terkait jenis dan contoh cloud computing di dalamnya. Namun, ada juga contoh aplikasi cloud computing yang paling banyak di gunakan. Berikut beberapa di antaranya:
Google Drive
Anda semua pasti telah mengetahui bahkan sudah sering menggunakan Google Drive. Ternyata, Google Drive merupakan salah satu cloud computing. Untuk menggunakan layanan ini, Anda hanya perlu mendaftar Google Mail tanpa harus mengunduh aplikasi Google Drive.
Dropbox
Selain Google Drive, Anda juga pasti sudah sering mendengar tentang Dropbox. Dropbox merupakan salah satu cloud computing yang cukup populer di kalangan mahasiswa. Dropbox sendiri memiliki layanan untuk menyimpan serta membagikan file dengan lebih mudah.
Yahoo.com
Cloud Computing juga terdapat dalam layanan Yahoo. Sistem ini membuat Yahoo menjadi platform yang memiliki data terintegrasi dalam skala global tanpa harus mengunduh software tambahan untuk menggunakannya.
Adobe Creative Cloud
Adobe ternyata memiliki sebuah aplikasi bernama Adobe Creative Cloud. Aplikasi ini memiliki fitur yang bisa Anda gunakan untuk mengakses program-program khusus untuk fotografi, desain grafis, pengembangan web, serta pengeditan foto dan video serta fitur lainnya.
Slack
Contoh cloud computing lainnya yaitu Slack. Slack merupakan sebuah platform yang menyediakan layanan yang bisa Anda manfaatkan untuk berkomunikasi antar tim. Slack tersedia dalam dua macam yaitu gratis dan berbayar. Ada bisa memilih paket yang mana saja sesuai kebutuhan.
Google Suite
Google Suit terdiri dari berbagai platform yang pastinya sudah sangat sering Anda gunakan, tentu karena fungsi-fungsi yang mereka tawarkan. Beberapa platform dalam Google Suite antara lain yaitu Gmail, Google Documents, Spreadsheet, Google+, serta Hangouts.
Itu dia beberapa contoh aplikasi yang termasuk ke dalam layanan cloud computing. Jadi, aplikasi-aplikasi tersebut bisa Anda gunakan dengan bebas selama ada jaringan internet. Selain itu, aplikasi tersebut juga bisa Anda buka di berbagai perangkat.
Contoh Penerapan Cloud Computing
Penerapan serta cara kerja dari cloud computing sebenarnya tidak terlalu rumit. Server ini memiliki tiga komponen utama seperti perangkat komputer pribadi yaitu software, server, serta sistem operasi. Tiga komponen tersebut turut di dukung oleh jaringan internet agar dapat di akses.
Selain komponen utama tersebut, cloud computing juga memiliki komponen lain seperti processor, RAM, dan harddisk. Karena itu, Anda tidak perlu membelinya masing-masing secara terpisah.
Komponen atau biasa di sebut dengan sumber daya tersebut nantinya akan di bagi oleh penyedia layanan cloud computing sesuai paket yang Anda pilih. Pembagian tersebut nantinya di lakukan secara virtualisasi.
Anda juga bisa memilih jenis Cloud Computing mana yang Anda butuhkan misalnya SaaS, IaaS, atau PaaS. Pasalnya, ketiga jenis tersebut memiliki layanan yang berbeda-beda.
Perbedaan Cloud Computing dengan Cloud Storage dan Server Tradisional
Setelah mengetahui tentang cloud computing, pasti Anda akan bertanya-tanya apa perbedaan cloud computing dengan cloud storage maupun dengan server tradisional.
Jadi, perbedaan antara cloud computing dengan cloud storage yaitu cloud computing dapat melakukan banyak hal terhadap sebuah data, misalnya memperbaharui atau mengatur server agar selalu lancar. Hal tersebut tidak di lakukan oleh cloud storage.
Selain itu, cloud computing juga biasanya di gunakan oleh bisnis yang besar dengan traffic aplikasi tinggi, sedangkan cloud storage hanya untuk pemakaian pribadi. Namun untuk pengelolaannya, cloud storage lebih sederhana karena tidak membutuhkan banyak atribut tambahan.
Lalu, apa perbedaan cloud computing dengan server tradisional? Perbedaan yang paling menonjol antara keduanya yaitu cloud computing dapat Anda akses kapan dan di mana saja bahkan oleh siapa saja asalkan terhubung dengan jaringan internet.
Sedangkan, server tradisional tidak bisa melakukan hal tersebut. Jadi jika Anda menggunakan server tradisional, maka Anda harus mengambil data ke server secara internal.
Selain itu, server tradisional juga hitungannya lebih mahal daripada cloud computing karena biayanya tidak fleksibel. Berbeda dengan cloud computing yang bisa Anda pilih per paket agar biaya sesuai dengan anggaran.
Dapatkan Server Terbaik di Jagoancloud
Sebelumnya Anda telah menyimak pemaparan tentang cloud computing yang merupakan sebuah sistem atau server dalam komputer. Sistem tersebut dapat memudahkan Anda dalam melakukan berbagai aktivitas. misalnya bekerja.
Tapi selain itu, ada juga solusi yang bisa Anda coba saat berurusan dengan server dan pengembangan web-web digital. Jawabannya yaitu ada di Jagoancloud, solusi tepat untuk seluruh infrastruktur Anda.
Kami dari Jagoanclod dapat memberikan berbagai pelayanan yang pastinya akan sangat memudahkan Anda, apalagi jika Anda merupakan seseorang yang aktif dalam dunia digital.
Pelayanan kami yang bisa Anda peroleh antara lain yaitu pengembangan aplikasi, VPS, business mail, PaaS, cloud backup, hingga SSL certificate.
Sederhananya, kami bisa membantu Anda mengembangkan berbagai web maupun server seperti web berita, server untuk ujian, hingga server database. Beberapa hal tersebut pastinya bisa Anda gunakan untuk menambah profit hingga 90%.
Jangan khawatir, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya terlalu banyak jika bekerja sama dengan kami. Pasalnya, Anda hanya perlu membayar pesanan Anda sesuai konsumsi resource VPS. Jadi, jangan takut kantong jebol.Intinya, jika Anda tertarik memiliki sistem cloud setelah melihat pengertian dan contoh cloud computing di atas, maka segera hubungi kami dengan klik sekarang juga. Siap-siap untuk mendapatkan solusi terbaik seputar server digital.
Baca Juga: Jenis Cloud Computing
